Pernah lihat potret rumah adat yang terbuat dari kayu dan jerami dengan bentuk seperti jamur? Kalau sudah, itulah dia honai, rumah adat milik suku Dani di pedalaman Papua yang hanya bisa kamu lihat secara langsung di wilayah tinggal kelompok suku tersebut. Kalau kamu belum punya asuransi perjalanan yang bisa melindungi kamu untuk perjalanan ke pedalaman Papua, simak dulu fakta unik Honai dalam artikel berikut, yuk!
Mengenal Suku Dani
Suku Dani atau Hubula adalah sekelompok suku yang mendiami wilayah Lembah Baliem di Pegunungan Tengah, Papua Pegunungan, Indonesia. Mengutip dari Wikipedia, area tinggal suku ini berada di antara Bukit Ersberg dan Grasberg di Kabupaten Jayawijaya, serta sebagian Kabupaten Puncak Jaya.
Fakta unik Honai
- Hanya untuk laki-laki. Honai berasal dari kata ‘husn’ dan ‘ai’ yang masing-masing memiliki arti “laki-laki” dan “rumah” dalam bahasa Dani. Penamaan ini tentu memiliki keterkaitan dengan fungsinya, bahwa rumah adat Honai hanya diperuntukkan bagi laki-laki dewasa. Wanita, sekalipun sudah menikah, tidak diperkenankan untuk memasuki rumah adat ini.
- Arsitektur yang unik. Rumah Honai umumnya memiliki ukuran yang kecil. Dengan desain lingkaran dan atap kerucut seperti jamur, rumah adat ini hanya memiliki tinggi langit-langit sekitar 2,5 meter untuk 2 lantai area. Bagian tengah rumah bundar ini ditopang oleh kayu besi dan bagian luarnya ditutupi oleh kayu sebagai tembok. Rumah Honai juga tidak memiliki jendela dan hanya mempunyai satu pintu.
- Digunakan selayaknya rumah. Meski hanya boleh dihuni oleh laki-laki, Honai memiliki fungsi yang serupa dengan rumah tinggal pada umumnya. Selain itu, Honai juga biasa digunakan untuk menyimpan alat-alat perang, mendidik dan menasehati anak laki-laki agar bisa menjadi manusia yang berguna di masa depan, merencanakan dan mengatur strategi untuk perang, juga menjadi tempat pengasapan mumi untuk penduduk Dani yang telah meninggal dunia.
Nah, itulah dia beberapa fakta unik Honai yang ada di pedalaman Lembah Baliem, tempat bermukim suku Dani. Selain Honai, suku Dani juga memiliki rumah adat lain yang berbentuk persegi dan bernama Ebe’ai untuk ditinggali para perempuan.
Leave a Reply