Takut Mengemudi, Bisa Jadi Ini Penyebabnya!

Bagi sebagian orang mengemudi bisa menjadi kegiatan penghilang stres, apalagi jika orang tersebut sudah memiliki asuransi kecelakaan. Namun bagi sebagian orang lainnya, mengemudi justru menjadi kegiatan yang menimbulkan takut.

Kenapa bisa begitu, ya? Well, berdasarkan situs verywellmind berikut ini adalah beberapa penyebabnya:

• Agorophobia

Agorophobia adalah kondisi di mana seseorang mengalami panic attack ketika berada dalam suatu situasi yang menantang atau sulit untuk melarikan diri. Seseorang yang dengan kondisi ini biasanya akan mengalami panic attack saat berkendara melewati terowongan, jembatan, atau jalan lurus yang panjang.

• Claustrophobia

Claustrophobia merupakan kondisi di mana penderitanya takut berada di ruang sempit yang tertutup. Kabin mobil memiliki ruang yang terbatas, sehingga beberapa penderita fobia tipe ini akan merasa takut berada di dalamnya. Ada yang ketakutannya menjadi semakin parah saat menjadi penumpang dan lebih nyaman saat mengendarai mobil, tetapi ada juga yang justru merasa lebih takut dalam kondisi yang sebaliknya.

• Bad experience

Pengalaman buruk yang pernah dialami juga bisa menjadi penyebab seseorang takut mengemudi. Misalnya saja seperti pernah mengalami kecelakaan, nyasar, atau mungkin pernah menyaksikan kecelakaan secara langsung.

• Performance anxiety

Ketidakpercayaan diri akan kemampuan mengemudi juga bisa menjadi penyebab seseorang menjadi takut. Sebab orang tersebut menyadari bahwa saat mengemudi mereka menjadi bertanggung jawab atas keselamatan dirinya, penumpang dalam mobil, dan juga pengguna jalan lainnya.

• Fear of accident

Kecelakaan bisa terjadi di mana saja, dan kecelakaan lalu lintas merupakan salah satu penyebab kecelakaan terbanyak di berbagai daerah. Tak heran jika rasa takut akan terjadinya kecelakaan bisa menyebabkan seseorang menghindari berbagai hal yang bisa meningkatkan posibilitasnya, seperti mengemudi.

Takut akan menyetir sebenarnya bisa diatasi sendiri jika sudah mengetahui penyebabnya. Namun, ketika rasa takut ini memberikan efek yang cukup parah, seperti panic attack, maka bantuan ahli psikologis akan dibutuhkan. Sebab, seperti yang telah disebutkan sebelumnya, saat Anda mengemudi maka Anda bertanggung jawab atas keselamatan banyak pihak. Oleh karena itu, jangan abaikan hal-hal yang bisa meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas.