Perbedaan Asuransi Jiwa Tradisional dan Modern

asuransi-jiwa-modern-dan-tradisional

Berbicara mengenai asuransi jiwa terbaik yang terdapat di Indonesia, tentu sangat banyak sekali perusahaan asuransi yang memberikan penawaran produk terbaik mereka kepada masyakat yang akan menggunakan asuransi. Meskipun begitu, tapi terkadang banyak masyarakat yang tidak mengerti akan penawaran produk yang diberikan oleh perusahaan asuransi. Contohnya saja, saat masyarakat disuruh memilih apakah mereka mau memakai produk asuransi jiwa yang masih tradisional maupun modern, tentu saja masyarakat akan bingung, dan tidak bisa memutuskan mau memilih asuransi yang mana.

asuransi-jiwa-modern-dan-tradisionalNah, agar tidak terjadi kebingungan saat memilih produk asuransi jiwa tradisional maupun modern yang akan dijadikan sebagai asuransi jiwa, maka alangkah baiknya kita terlebih dahulu mengetahui perbedaan yang diberikan oleh kedua produk asuransi tersebut. Check it out:

  1. Asuransi Jiwa Tradisional

Asuransi Jiwa tradisional merupakan salah satu produk asuransi jiwa yang tidak mengharuskan masyarakat mengeluarkan uang banyak saat membuat sebuah asuransi. Masyarakat yang membuat asuransi ini pun tidak perlu lagi membayar bunga setiap bulannya.

Berikut beberapa ciri-ciri yang terdapat pada asuransi jiwa tradisional:

  • Sejak dimulai hingga berakhirnya asuransi jiwa, besar premi dan uang yang dikeluarkan masih tetap sama dan tidak akan mengalami perubahan.
  • Ditetapkannya jadwal ketika mau membayar premi asuransi.
  • Saat membuat asuransi pertama kali, maka nilai polis asuransi jiwa pun sudah diketahui.
  • Perhitungan biaya sekaligus bunga asuransi tidak diberitahukan kepada calon pembuat asuransi.
  • Nilai bunga yang terdapat pada asuransi jiwa, bisa dinikmati oleh pembuat asuransi.
  1. Asuransi Jiwa Modern

Asuransi jiwa modern sendiri merupakan produk asuransi jiwa yang sangat banyak sekali digunakan oleh masyarakat saat ini. Memang sih, asuransi jiwa yang satu ini mengharuskan masyarakat membayar sejumlah uang saat membuatnya, namun bukan berarti asuransi ini pun asal memberikan penawaran asuransi kepada calon pembuat asuransi.

Berikut, terdapat beberapa ciri-ciri yang ada pada asuransi jiwa modern:

  • Perhitungan biaya dan tingkat bunga asuransi diberitahukan kepada masyarakat.
  • Masa pembayaran premi asuransi serta berapa besarnya uang akan dibayarkan untuk asuransi jiwa berubah-ubah setiap saatnya.
  • Pembuatan asuransi modern lebih rumit dibandingkan asuransi tradisional.
  • Calon pembuat asuransi jiwa bisa menentukan dimana dia akan menginvestasikan uang mereka.
  • Nilai tunai sekaligus polis ditentukan oleh perusahaan asuransi.

Selain dua jenis asuransi di atas, asuransi jiwa juga dibedakan lagi menjadi dua jenis lain yakni asuransi jiwa Term Life dan Whole Life yang bisa dipilih sesuai dengan kebutuhan dan kondisi keuangan kita.

–SH–

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*